Kamis, 09 Mei 2013

Manusia dan Kegelisahan



Setiap manusia yang hidup di bumi mempunyai rasa khawatir, senang, dan gelisah, 3 sifat tersebut merupakan sifat yang mutlak di miliki oleh manusia. Manusia dapat merasakan sifat itu karena beberapa alasan dan manusia juga bisa menyingkirkan sifat-sifat itu dalam kondisi terntentu. Beberapa orang di Jakarta mempunyai sifat kegelisahan yang di atas normal, memang terlihat sepele sifat ini, tetapi sifat ini mempunyai akar yang panjang dalam perkembangan psikologis manusia itu sendiri.

Kegelisahan merupakan salah satu sifat mutlak yang di miliki oleh manusia, akan teteapi sifat kegelisahan itu sendiri dapat dia atasi sesuai dengan tingkat kegelisahan yang di rasakan oleh manusia itu sendiri. Banyak orang di Jakarta yang mempunyai sifat kegelisahan tersebut di atas rata-rata, mereka biasanya gelisah karena susah mendapatkan pekerjaan, dan sering lari dari cobaan yang di berikan oleh Tuhan. Bila di biarkan sifat kegelisahan ini dapat berakibat fatal pada psikologi manusia itu sendiri, mereka bisa terjadi stress, gila bahkan mereka bisa melakukan bunuh diri karena tidak kuat dengan kegelisahan yang di deritanya.

Menurut saya, setiap kegelisahan itu ada jalan keluarnya, jalan yang paling simple untuk keluar dari kegelisahan yaitu, berserah diri kepada Tuhan, niscaya kegelisahan itu akan hilang dari pikiran kita. Masih banyak lagi cara untuk mengurangi kegelisahan dengan cara ngumpul bareng teman, sharing-sharing, menyakan bagaimana jalan keluar dari kegelisahan itu sendiri, ngumpul bareng keluarga bercada-canda ini merupakan cara yang ampuh keluar dari kegelisahan atau mengdengarkan music-musik klasik, biasanya orang yang telah mendengarkan music klasik hati dan pikiran nya akan rileks, nah ketika dalam kondisi rileks, kita bisa mempikirkan jalan keluar dari kegelisahan itu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar